f

Top 50 Program Studi Paling Kompetitif (Keketatan Persaingan) 2014

Inilah daftar lengkap PTN yang memiliki keketatan kompetisi tertinggi di SNMPTN 2014. Data adalah rasio antara jumlah pendaftar (P) dibanding jumlah peserta yang diterima (D) atau P/D. Nilai P/D = 20 artinya setiap kursi diperebutkan oleh 20 calon.

Data ini dapat dijadikan gambaran bagi para calon mahasiswa untuk mengetahui program studi mana yang paling ketat persaingannya dan menentukan strategi menghadapinya.

No Nama PTN Program Studi Kel  P/D 
1 Universitas Negeri Jakarta MANAJEMEN IPS     165.39
2 Universitas Padjadjaran MANAJEMEN IPS     161.38
3 Universitas Negeri Yogyakarta MANAJEMEN IPS     149.63
4 Universitas Negeri Jakarta PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA & KOMPUTER IPA     115.44
5 Universitas Padjadjaran TEKNIK INFORMATIKA IPA     114.70
6 Universitas Negeri Makassar AKUNTANSI IPS     113.13
7 Universitas Syiah Kuala FARMASI IPA     108.17
8 Universitas Hasanuddin TEKNIK INFORMATIKA IPA     107.23
9 Universitas Negeri Makassar MANAJEMEN IPS     106.21
10 Universitas Negeri Yogyakarta AKUNTANSI IPS     103.58
11 Universitas Negeri Jakarta AKUNTANSI IPS     102.20
12 Universitas Gadjah Mada PARIWISATA IPS        99.12
13 Universitas Hasanuddin TEKNIK PERTAMBANGAN IPA        98.61
14 Universitas Negeri Makassar PENDIDIKAN BIOLOGI IPA        95.60
15 Universitas Hasanuddin MANAJEMEN IPS        93.80
16 Universitas Padjadjaran AKUNTANSI IPS        93.23
17 Universitas Negeri Jakarta PSIKOLOGI IPS        91.45
18 Universitas Indonesia ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL IPS        91.38
19 Universitas Negeri Semarang TEKNIK INFORMATIKA IPA        89.17
20 Universitas Sebelas Maret FARMASI IPA        88.60
21 Universitas Tanjungpura AKUNTANSI IPS        86.76
22 Universitas Sriwijaya PGSD IPS        86.63
23 Universitas Negeri Jakarta PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR IPS        85.94
24 Universitas Gadjah Mada ILMU KOMUNIKASI IPS        84.95
25 Universitas Tadulako PEND. DOKTER IPA        83.30
26 Universitas Gadjah Mada MANAJEMEN IPS        83.05
27 Universitas Hasanuddin AKUNTANSI IPS        82.20
28 Universitas Sebelas Maret INFORMATIKA IPA        80.76
29 Universitas Sebelas Maret MANAJEMEN IPS        80.02
30 Universitas Negeri Padang TEKNIK PERTAMBANGAN (NK) IPA        79.35
31 UIN Jakarta ILMU KEPERAWATAN IPA        78.00
32 Universitas Airlangga ILMU GIZI IPA        77.90
33 Universitas Padjadjaran ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL IPS        77.15
34 Universitas Syiah Kuala INFORMATIKA IPA        76.26
35 Universitas Padjadjaran ILMU ADMINISTRASI BISNIS IPS        76.15
36 UIN Jakarta PENDIDIKAN DOKTER IPA        75.13
37 Universitas Padjadjaran ILMU ADMINISTRASI NEGARA IPS        74.65
38 Universitas Negeri Makassar PENDIDIKAN MATEMATIKA IPA        73.07
39 Universitas Andalas ILMU KOMUNIKASI IPS        72.00
40 Universitas Indonesia ILMU KOMUNIKASI IPS        71.67
41 Universitas Negeri Padang PEND. TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER IPA        71.54
42 Universitas Padjadjaran ILMU KOMUNIKASI IPS        69.47
43 Universitas Andalas ILMU ADMINISTRASI NEGARA IPS        69.27
44 Universitas Pendidikan Indonesia MANAJEMEN IPS        69.26
45 Universitas Bengkulu TEKNIK INFORMATIKA IPA        68.65
46 Universitas Gadjah Mada SASTRA INGGRIS IPS        68.04
47 Universitas Negeri Makassar PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS IPS        67.11
48 Universitas Sebelas Maret PEND. GURU SEKOLAH DASAR (PGSD) SURAKARTA IPS        66.72
49 Universitas Padjadjaran SASTRA INGGRIS IPS        66.58
50 Universitas Gadjah Mada ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL IPS        66.45

Data yang dipakai sebagai acuan dalam analisis kami adalah DATA PUBLIK yang dipublikasikan secara online di situs resmi SNMPTN 2015 di http://snmptn.ac.id dan diakses antara Juni-September 2015.
Data Pendaftar adalah jumlah orang yang mendaftar melalui jalur SNMPTN tahun 2014.

Tidak semua PTN menawarkan Program Studi yang ada melalui mekanisme sistem SNMPTN.

Data kosong artinya Program Studi baru ditawarkan di SNMPTN dan belum ada data.

Tidak semua Program Studi yang ikut mekanisme sistem SNMPTN menawarkan seluruh kapasitas daya tampung untuk diisi melalui jalur SNMPTN.

Data yang dijadikan dasar analisis ini hanya berupa data jumlah pendaftar dan jumlah yang diterima pada SNMPTN (bukan SBMPTN).

Posting Komentar

0 Komentar